Kamis, 23 Oktober 2014

BATU ALIEN




Nama batu akik, koleksi saya yang satu ini, belum tahu namanya. Namun karena karakternya unik, ada combong atau lobang di sisi kiri dan kanannya, mirip mata, sehingga tampak seperti mahluk luar angkasa. Maka, saya memberinya nama Batu Alien.





BLUE SAFIR: ukurannya jumbo, birunya maknyusss

Batu permata blue safir koleksi saya yang satu ini, belum diikat. Karena sampai saat ini belum menemukan ikatan yang pas, yang sesuai dengan ukurannya yang cukup besar. Selain itu, saya sendiri lagi mereka-reka ring model apa atau dengan design seperti apa yang sesuai dengan batu ini, sehingga akan menambah kemewahannya....sehingga dengan bentunya yang jumbo, warna birunya akan tampak berkilau dan maknyussss....




BATU ANGGUR GARUT: pink pupus, tapi maknyusss

Disebabkan memiliki ring titanium cantik kosong, akhirnya saya berkutat nyari batu untuk mengisinya. Sudah keliling ke berbagai tukang batu, nggak nemu yang pas. Akhirnya, saat jalan-jalan ke Rawa Bening, kembali nyari-nyari lagi, eh dapat yang pas dengan ringnya. Maka, batu anggur Garut ini, menjadi pasangan setia ring titanium cantik itu....gubrakkkkk!!!!


Rabu, 22 Oktober 2014

RED BARON: ?

Kata orang-orang, teman-teman gemstoner, ini batu Red Baron. Tapi saya tanda tanya (?) alias belum yakin. Tapi warna merahnya bila terkena cahaya, merah memukau. Bila dilihat dari atas tanpa sinar khusus, coklatnya cukup kental seperti madu. Ini merupakan batu tua, hal itu terlihat dari ringnya, semacam tembaga tua. Ukurannya pun cukup jumbo. Ustadz dari Garut yang ngasih. Menurutnya ini pemberian dari kakeknya saat beliau ingin merantau ke Jakarta.


ROSE QUARTZ: berbalut ring kuning emas

Batu ini sejenis permata Rose Quartz. Warnanya pink pupus, tapi maknyusss. Apalagi diikat dengan ring kuning keemasan, menambah maknyusss penampilannya. Ini didapat dari Kalimantan. Saat ini lebih sering disimpan daripada dipakai jalan-jalan.


SAFIR: mungil, kristal

Batu ini ukurannya mungil, tapi kristal. Berkilau seperti kaca. Gemerlap kemilaunya bertambah maknyusss dikat dengan ring titanium dua warna silver dan kuning emas. Ditambah dengan batu-batu zyrcon disekeliling lingkaran ring-nya, makin menambah maknyusss batu ini. Dan batu ini didapat dari membeli. Katanya yang jual, ini white safir alias safir putih tapi yang sudah kristal.



BACAN UNGU: emang ada ya?

Seorang sahabat, dia Ustadzah, pulang dari tausyiah dari Halmahera, bawa oleh-oleh batu ini. Yang kemudian, karena dia tahu saya suka koleksi batu, maka dia berikan batu ini pada saya. Saya tanya, namanya apa batu ini? Dia juga nggak tahu persis. Cuma dia bilang, orang-orang di negeri bagian timur sana menyebutnya Bacan Ungu. Woh, emang ada ya Bacan Ungu? Ga penting batu apa, yang penting kini jadi koleksi saya. Terima kasih Ustadzah.


ANGGUR PTIH: bagaikan nata de coco...

Batu ini penampakannya mirip daging kelapa muda, nata de coco. Kayaknya kalau dikasih air kelapa, es, dan sedikit susu, lalu ditenggak...wow... pasti bukan menyejukkan tenggorokan, tapi malah bikin keselek ha ha....karena ini batu coy! Dan kata orang-orang, gemstoner, ini jenis batu Anggur. Bisa anggur Baturaja (tapi putih) atau anggur pacitan.



MUSTIKA PASIR EMAS: emas di dalamnya berkilau indah

Seusai shalat Jumat di Masjid Baiturrahman, Simpang Lima, Semarang, di bawah tangga ada seorang penjual batu. Karena saya hobi ngoleksi batu, maka saya pun melihat-lihat batu yang dijualnya. Ada sebuah batu cincin yang menarik perhatian saya. Batunya mengkristal seperti kaca, namun di dalamnya ada semacam dua lembar daun berwarna hitam. Nah di dalam dua lembar daun berwarna hitam itu menyembul butiran-butiran pasir berwarna emas. Jadi tampak seperti daun emas. Saya tanya pada tukang batu tersebut namnya apa? Dia bilang Mustika Pasir Emas. Tanpa banyak tanya lagi, saya langsung menawarnya. Terjadi kesepakan harga, dan saya pun merogoh dompet untuk membayarnya. Tapi apakah asli atau tidak, gak penting....yang penting kereeeeennnn.....Dan....jadilah hingga hari ini, batu ini jadi salah satu koleksi saya.




BATU SULAIMAN: matadewa berwarna pink

Karena saya banyak berteman sama Ustadz. Maka tak pelak lagi, batu yang satu ini pun merupakan pemberian ustadz. Dari negerinya nun jauh di Makassar saya, ia bawakan oleh-oleh batu ini untuk saya. Dia tidak menyebutkan jenis batu ini. Tapi yang menarik dari batu ini adalah batunya berwana pink, namun gurat di tengahnya tampak seperti mata. Maka saya memberinya nama matadewa berwarna pink. Namun kemudian saya mengenal batu ini sebagai Batu Sulaiman.


BATU GARUT: sudah kristal, hijau, berkilau

Yang menyenangkan melihat batu yang satu ini, pasti terletak pada warnanya, yang hijau menyala, bagaikan kristal kaca. Ini batu didapat dari tukang batu alias beli.


SAFIR: putih susu

Bingung juga nyebut batu yang satu ini. Kata yang jual batu permata safir. Ditest dengan diamond selector, bunyi bib-nya sangat kencang. Ukurannya mungil dengan ikatan ring perak. Ikatan peraknya sangat elegant, sederhana tapi menawan. Kedua unsur ini, warna putih susu dan ring peraknya, menyebabkan saya membeli untuk mengoleksi batu ini.


CITRINE: kristal kuning keemasan

Ini di dapat dari beli. Kenapa saya memutuskan membelinya, karena seperti kaca kristal dengan warna keemasan. Ukurannya cukup besar. Ringnya pun nggak cocok dengan jari manis saya. Kebiasaan saya pake cincin di jari manis. Tapi ga apa. Yang penting saya memiliki koleksi jenis permata yang lain: citrine.



SAFIR: birunya begitu menggoda.

Birunya begitu menggoda.  Menyejukkan mata. Apalagi diikat dengan suasana yang kukuh, berwarna tembaga. Ustadz Raden yang membawa ini batu dari Kalimantan mengatakan bahwa ini Safir. Percaya sih ini batu permata Safir. Namun asalnya belum tau.Poko'e maknyussss...



Selasa, 21 Oktober 2014

LAVENDER: ring titaniumnya mencengekram kuat

Batu yang berwarna ungu ini, lavender. Ungunya menyejukkan. Yang membuatnya tambah berwibawa, karena diikat dengan ring titanium yang mencengkeram batunya dengan sangat kuat. Ajiebbbb.



BATU PERTAMA, BUKAN BATU PERMATA

Pertama kali dapat batu ini sekitar bulan Februari 2014, pemberian Ustadz Munawir ngacirrrrrr. Tapi warnanya sangat tidak menarik. Di samping warnanya tidak menarik, ukurannya pun mungil. Batunya berwarna abu-abu dengan ring aloy bergambar naga. Akhirnya batu ini saya simpan saja di lemari. Tapi beberapa bulan kemudian heboh fenomena batu. Di mana-mana orang membicarakan batu. Masing-masing yang memiliki batu, unjuk kehebatan, bagus, indah, kilau dan mahalnya batu yang dimiliki.
Mendapati fenomena seperti ini, batu mungi berwarna abu-abu itu, yang tersimpan di lemari, saya bawa dan tunjukkan kepada teman-teman yang tiap harinya sibuk membicarakan batu. Salah seorang teman bilang, wow unik ini batu, bisa mengeluarkan cahaya biru. Akupun dan teman-teman yang lain memperhatikan batu itu. Ternyata benar, memancarkan cahaya biru.Teman yang mendapati cahaya biru pada batu itu, memintanya, tapi nggak saya kasih. Karena dibilang ada cahaya biru, saya pun jadi penasaran.
Beberapa lama kemudian, aku mengenal batu ini disebut Labrador. Sebagian teman saya yang lain menyebutnya Biduri Bulan Laut.
Terlepas dari sebutan-sebutan itu, batu ini akhirnya menjadi batu pertama saya, meski bukan permata. Namun untuk memberi kesan gagah kepadanya. Ikatannya yang tadinya aloy itu saya ganti dengan perak dan pada 4 sisi sudutnya saya beri batu berlian. Wow...jadilah dia sebagai batu yang ajiebbbbb....warna birunya mengalahkan biru batu safir.....







SAFIR: birunya berserat, menggugah hasrat

Batu permata safir milik saya yang satu ini, penampakannya sangat sederhana. Diperoleh dari tukaran batu, ruby mungil ditukar dengan batu permata berwarna biru ini. Birunya berserat, sungguh menggugah hasrat.



Sabtu, 18 Oktober 2014

BATU BERGAMBAR: anak kijang

Dapat lagi nih bongkahan batu mungil....Kata teman yang bawa, yang ngasih, itu batu Obi...bacan Obi...apapun batunya, tapi yang jelas ini yang menarik, di dalamnya ada penampakan anak Kijang....bentar lagi...digosok ditukang batu...pasti bisa jadi "sesuatu yang ajiebbbb"...

. 
 

FOSIL GIGI GAJAH: ada huruf M-C di dalamnya....

Gigi gajah? Apa iya sih gigi gajah bisa jadi fosil batu? Ah, peduli amat! Yang penting penampakan batunya keren. Apalagi kebetulan ada inisial nama saya dio batu itu: M-C. Momon Cinnamon.Selain itu batu ini mengingatkan saya pada permen gula-gula sewaktu saya masih kecil. Langsung aja ga pikir panjang saya beli dari tukang batu. Dan jadi koleksi saya....